INTAN JAYA - Di balik megahnya Pegunungan Papua dan sunyinya alam Sugapa, sebuah peristiwa penuh makna terjadi pada Jum'at, 16 Mei 2025. Di halaman TK Mamba, Komando Taktis (Kotis) Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan, sinergi tulus terbangun antara Pemerintah Daerah Intan Jaya dan jajaran TNI demi satu tujuan bersama: mewujudkan Tanah Damai yang aman, maju, dan sejahtera.
Dipimpin langsung oleh Bupati Intan Jaya, Aner Maiseni, S.Kom., S.H., M.H., serta jajaran pimpinan SKPD, pertemuan hangat dan strategis ini menggandeng Dansektor Barat Kolonel Inf Arif Budi Situmeang, S.I.P., M.Tr(Han) dan Dansatgas Yonif 500/Sikatan Letkol Inf Danang Rahmayanto, S.I.P., M.M. Sekitar 50 orang unsur TNI dan ASN hadir, membaur dalam suasana akrab, terbuka, dan sarat semangat kolaboratif.
"Kami percaya bahwa pembangunan tidak bisa dilakukan sendiri. Butuh kerja sama dan saling pengertian, " tegas Bupati Maiseni.
"Karena itu, bersama TNI dan Forkopimda, kami ingin menjadikan Intan Jaya sebagai tanah damai, di mana masyarakat merasa aman dan diperhatikan."
Salah satu program prioritas yang ditegaskan Pemda adalah revitalisasi akses jalan dari Distrik Sugapa menuju Distrik Hitadipa, sebagai langkah awal membuka keterisolasian wilayah dan mempercepat pemerataan pembangunan.
Menanggapi komitmen itu, Dansektor Barat Kolonel Arif Budi Situmeang menyampaikan pandangannya:
“Kami hadir bukan sekadar menjaga batas, tapi juga mengayomi rakyat. Tugas kami bukan hanya operasi militer, tetapi juga operasi hati."
Senada dengan itu, Dansatgas Letkol Inf Danang Rahmayanto menggarisbawahi pentingnya keberlanjutan kolaborasi lintas sektor:
“Sinergitas seperti ini adalah fondasi emas untuk masa depan Papua. Kami ingin hadir sebagai bagian dari solusi, sebagai mitra dalam membangun, bukan sekadar penjaga.”
Lebih dari sekadar pertemuan resmi, momen tersebut dipenuhi suasana kekeluargaan. Para prajurit dan aparatur sipil duduk bersama, bertukar cerita dan gagasan sembari menikmati kopi dan kehangatan persaudaraan. Dalam kesederhanaan itu, terjalin rasa saling percaya dan harapan yang membuncah untuk Intan Jaya yang lebih baik.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama di depan Kotis Satgas Yonif 500/Sikatan bukan sekadar dokumentasi, tapi simbol kebersamaan, kesetaraan, dan tekad menjaga Tanah Papua dengan hati.
Dari TK Mamba Menuju Masa Depan: Ketika TNI dan Pemda Berjalan Bersama Membangun Harapan
Di jantung Papua yang tenang namun penuh tantangan, harapan baru sedang ditanam. Ketika pemerintah daerah dan TNI berjalan berdampingan, masa depan Intan Jaya bukan lagi angan ia sedang dibentuk, hari demi hari, dengan semangat kolaborasi dan cinta tanah air.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono
