MERAUKE - Kesigapan prajurit TNI kembali teruji di tengah bencana kebakaran lahan. Api yang melalap padang ilalang di kawasan Bina Lahan, Kampung Kamangi, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke, pada Rabu (3/9/2025) siang, berhasil dipadamkan berkat kerja cepat satuan Brigif TP 83/Bugodi.
Kebakaran itu bermula sekitar pukul 13.35 WIT. Dalam hitungan menit, api kian membesar karena didorong angin kencang dan kondisi ilalang yang kering akibat musim kemarau. Situasi ini sempat menimbulkan kekhawatiran karena titik api berada tidak jauh dari permukiman warga.
Menanggapi kondisi darurat tersebut, prajurit Brigif TP 83/Bugodi segera diterjunkan ke lokasi. Dengan peralatan sederhana, mereka bahu-membahu memadamkan api. Upaya itu tidak mudah, sebab kobaran api sempat menyebar cukup luas. Namun, berkat ketangguhan dan kerja sama prajurit, dalam waktu sekitar satu jam api akhirnya berhasil dikendalikan sebelum merembet ke kawasan pemukiman.
Komandan Brigif TP 83/Bugodi, Kolonel Inf H. Yossy S.B., S.I.Pem., M.Han., M.Sc., mengapresiasi dedikasi pasukannya.
“Kesigapan dan keberanian prajurit merupakan kunci utama dalam penanganan kebakaran ini. Syukur alhamdulillah api dapat dipadamkan tanpa menimbulkan korban jiwa maupun kerugian material yang berarti, ” ujarnya.
Apresiasi serupa datang dari Pangdam XXIV/Mandala Trikora, Mayjen TNI Lucky Avianto, S.I.P., M.Si., yang menegaskan pentingnya kesiapsiagaan TNI dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk kebakaran lahan.
“Keberhasilan ini menunjukkan bahwa prajurit TNI selalu siap hadir dan menjadi solusi di tengah masyarakat. Saya mengapresiasi kerja cepat Brigif TP 83/Bugodi. Mari kita jaga terus kewaspadaan, khususnya di musim kemarau ini, agar kebakaran lahan tidak menimbulkan dampak yang lebih luas, ” tegas Pangdam.
Selain itu, pihak Brigif TP 83/Bugodi juga mengingatkan masyarakat agar tidak lengah. Kondisi cuaca di Merauke yang cenderung panas dan kering meningkatkan potensi kebakaran, sehingga kewaspadaan dan kerja sama semua pihak sangat dibutuhkan.
Keberhasilan pemadaman ini sekaligus menegaskan komitmen TNI untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya menjaga kedaulatan wilayah, tetapi juga memberikan rasa aman serta membantu mengatasi kesulitan warga dalam situasi darurat.
Otentikasi:
Kapendam XXIV/Mandala Trikora, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono
