PAPUA - Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Satgas Yonif 732/Banau menggelar aksi penuh makna dengan mengibarkan Bendera Merah Putih di Kampung Jambul, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, pada Jum'at (1/8/2025).
Kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan simbol kuat semangat nasionalisme dan cinta Tanah Air yang tetap menyala, bahkan di pelosok Papua. Di bawah panas terik dan semangat kebersamaan, para prajurit bersama warga Kampung Jambul bergotong royong menanam tiang dan mengibarkan Sang Saka Merah Putih yang berkibar megah di langit timur Indonesia.
Letda Inf Jemy, Danpos Jambul, menegaskan bahwa pengibaran bendera ini menjadi wujud nyata kesetiaan terhadap NKRI dan sekaligus sarana edukasi kebangsaan bagi generasi muda.
“Pengibaran ini bukan sekadar acara seremonial, tapi penegasan bahwa semangat persatuan dan cinta Tanah Air hidup di sanubari rakyat dan TNI. Ini juga memperkuat hubungan emosional dan kebangsaan antara prajurit dan masyarakat, ” ujar Letda Jemy.
Warga kampung pun menyambut antusias. Mereka terlibat aktif mulai dari penanaman tiang hingga prosesi penghormatan kepada bendera. Suasana haru dan bangga mewarnai momen tersebut.
Bapak Enos, salah satu tokoh masyarakat Kampung Jambul, menyampaikan rasa syukur dan bangganya.
“Kami merasa bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia. Bendera Merah Putih bukan hanya kain, tapi simbol harapan dan semangat kami untuk terus maju, ” ungkapnya dengan mata berbinar.
Melalui kegiatan ini, Satgas Yonif 732/Banau ingin menegaskan bahwa di mana pun TNI bertugas, semangat Merah Putih akan selalu berkibar. Keutuhan bangsa adalah harga mati, dan Papua adalah bagian sah dari Indonesia yang dijaga dengan sepenuh jiwa.
Authentication: Media HABEMA –Dansatgas Yonif 732/Banau