Merauke, - Wujud nyata kepedulian terhadap dunia pendidikan kembali ditunjukkan oleh Satgas Pamtas Yonif 144/Jaya Yudha. Tidak hanya menjaga perbatasan, prajurit TNI ini juga terjun langsung menjadi tenaga pengajar di SD Inpres Muting IV, Distrik Muting, Kabupaten Merauke, Papua Selatan.
Kegiatan mengajar itu dilakukan oleh personel dari Pos Satgas di wilayah Muting, sebagai bagian dari program pembinaan teritorial Satgas.
Kehadiran prajurit TNI di ruang kelas disambut hangat oleh para guru dan siswa, yang merasa terbantu dengan tambahan tenaga pengajar untuk mendukung proses belajar mengajar.
Dansatgas Yonif 144/JY, Letkol Inf Eko Siswanto, mengatakan kehadiran personelnya di sekolah-sekolah perbatasan merupakan bentuk komitmen TNI dalam mencerdaskan anak bangsa, khususnya di wilayah terpencil.
“Kami sadar bahwa pendidikan adalah fondasi masa depan anak-anak. Dengan keterbatasan tenaga pendidik di daerah perbatasan, kami hadir untuk membantu dan memberikan motivasi kepada para siswa agar tetap semangat belajar, ” ujar Letkol Inf Eko. Senin (21/07/2025).
Materi yang diajarkan prajurit meliputi pelajaran dasar seperti membaca, menulis, berhitung, serta penanaman nilai-nilai kebangsaan dan kedisiplinan. Anak-anak pun terlihat antusias mengikuti pelajaran yang dibawakan dengan cara interaktif dan menyenangkan.
“Kegiatan ini menjadi bagian dari misi kemanusiaan dan pengabdian Satgas Yonif 144/Jaya Yudha di wilayah Papua Selatan, tidak hanya menjaga kedaulatan negara, tetapi juga turut mencerdaskan generasi penerus bangsa di perbatasan, ” tandasnya. (*)
