Tanah Papua Tak Lagi Berlumpur: TNI dan Warga Beoga Bersatu Pulihkan Jalan Kampung

6 days ago 21

PAPUA - Di tengah kabut pagi yang menggantung di atas Kampung Milawak, suara cangkul dan tawa warga menggema pelan. Hari itu, Satgas Yonif 732/Banau Pos Beoga bahu-membahu bersama warga menimbun jalan kampung yang rusak dan tergenang lumpur akibat hujan deras.

Bukan sekadar kegiatan rutin, karya bakti ini menjadi simbol nyata bahwa TNI hadir bukan hanya untuk menjaga perbatasan, tapi juga menyatu dalam denyut kehidupan rakyat. Dipimpin oleh Sertu Umalekhoa, sebanyak 20 personel TNI bersama aparat Koramil Beoga dan masyarakat turun langsung ke titik jalan rusak di sekitar pasar Distrik Beoga, Rabu (18/06/2025).

"Kami tidak hanya membawa senjata, tapi juga membawa semangat gotong royong. Ini jalan rakyat, dan tugas kami menjaga bukan hanya keamanan, tapi juga kelancaran hidup masyarakat, " ujar Sertu Umalekhoa.

Gotong Royong yang Menghangatkan Hati

Tangan-tangan yang terbiasa memegang senjata kini memegang sekop dan karung pasir. Jalan berlumpur pun sedikit demi sedikit mulai berubah menjadi jalur yang bisa dilewati. Di sela-sela kerja fisik yang berat, suasana kekeluargaan tercipta begitu alami. TNI dan warga menyatu tanpa sekat.

“Kerja sama ini bukan hanya menimbun tanah, tapi juga menumbuhkan kepercayaan, ” lanjut Sertu Umalekhoa.

Suara Rakyat: “Kami Merasa Tidak Sendiri”

Bagi warga Kampung Milawak, kehadiran TNI di saat jalan desa rusak adalah bentuk kepekaan yang jarang terjadi. Salah satunya diungkapkan oleh Bapak Daniel Wanmang (45), Kepala Kampung Milawak.

“Saat kami bingung harus mulai dari mana, bapak-bapak TNI datang dan mengajak kami kerja bakti. Kami sangat terbantu. Sekarang jalan kami bisa dilewati, anak-anak sekolah dan ibu-ibu pasar tidak lagi takut terpeleset, ” katanya penuh syukur.

Bukan Sekadar Proyek, Ini Tentang Kehidupan

Kegiatan seperti ini adalah bagian dari bentuk pengabdian TNI dalam membangun daerah tertinggal, sekaligus mempererat hubungan harmonis antara aparat keamanan dan warga. Di tengah berbagai isu yang kadang memecah, aksi konkret seperti inilah yang menyatukan.

Penutup: Ketika TNI Menjadi Sahabat Rakyat

Apa yang dilakukan Satgas Yonif 732/Banau di Kampung Milawak bukan hanya perbaikan jalan, tetapi juga pembangunan kepercayaan dan kemanunggalan. Di saat rakyat membutuhkan, TNI hadir. Di saat lumpur menyulitkan hidup, semangat gotong royong membersihkannya.

Kini, jalan itu mungkin belum sempurna, tapi hubungan TNI dan rakyat Papua semakin kokoh.

(Pen Satgas Yonif 732/Banau)

Read Entire Article
Sekitar Pulau| | | |