PAPUA - Di tengah ketegangan sosial akibat konflik yang melanda Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC) kembali menunjukkan kehadiran nyata negara melalui Pos Kodim Persiapan Gome. Pada hari Sabtu, 31 Mei 2025, prajurit TNI memberikan layanan kesehatan dan membagikan pakaian layak pakai kepada warga yang terdampak.
Puluhan warga mulai antri sejak pagi, dengan harapan mendapatkan bantuan. Ibu-ibu, anak-anak, hingga lansia datang dengan wajah penuh harap, mencari uluran tangan dan perlindungan. Di bawah komando Danpos Koper Letda Inf Herman K, para prajurit bergerak sigap dan penuh empati dalam memberikan bantuan.
“Kami hadir untuk membantu dan memberikan rasa aman bagi masyarakat. Ini adalah bukti bahwa negara tidak tinggal diam. Kehadiran kami di sini adalah bentuk nyata komitmen TNI untuk menjaga rakyat dalam kondisi apapun, ” ujar Letda Inf Herman K dengan tegas namun penuh ketulusan.
Tidak hanya pakaian layak pakai, Satgas juga memberikan pelayanan kesehatan kepada warga, seperti pengecekan tekanan darah, pemberian vitamin, dan pengobatan ringan. Beberapa personel TNI juga membantu merawat warga lanjut usia, sementara anak-anak menerima makanan ringan dengan penuh keceriaan.
Senyum merekah di wajah ibu-ibu yang menerima baju bersih, dan keceriaan anak-anak yang menikmati makanan ringan, menjadi bukti nyata bahwa di tengah situasi genting, kehadiran prajurit TNI mampu membawa harapan baru. Ini adalah momen haru di mana negara hadir dan tidak membiarkan rakyatnya berjuang sendirian.
Kegiatan ini membuktikan bahwa Satgas Yonif 700/WYC tidak hanya berperan sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai penjaga kemanusiaan. Di balik seragam loreng dan helm baja, terdapat hati yang tulus untuk rakyat, siap memberikan yang terbaik dalam setiap kondisi.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono
