NDUGA - Di tengah tantangan medan dan situasi keamanan di wilayah Papua, prajurit TNI dari Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku kembali menunjukkan wajah humanisnya. Pada Rabu (16/7/2025), para personel membagikan pakaian layak pakai dan makanan kepada masyarakat kurang mampu di Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga.
Kegiatan ini merupakan bagian dari aksi kemanusiaan Satgas dalam rangka mendekatkan diri dengan masyarakat, mempererat hubungan emosional, serta memastikan kehadiran TNI benar-benar dirasakan hingga pelosok negeri.
“Selain menjalankan tugas pokok menjaga perbatasan dan kedaulatan negara, kami juga terpanggil untuk membantu masyarakat sekitar. Ini bagian dari jiwa kami sebagai prajurit, ” ujar Letkol Inf Julius Jongen Matakena, Dansatgas Yonif 733/Masariku.
Bantuan yang diberikan berasal dari hasil gotong royong dan solidaritas seluruh prajurit Satgas. Puluhan warga tampak antusias dan haru menerima paket bantuan yang dibagikan secara langsung oleh personel. Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan.
Salah satu warga, Alex Bosna, menyampaikan rasa syukurnya.
“Kami sangat bersyukur dan terima kasih kepada bapak-bapak TNI. Bantuan ini sangat berarti, terutama bagi keluarga yang sedang kesulitan, ” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Lebih dari sekadar distribusi logistik, kegiatan ini juga menumbuhkan rasa percaya dan kedekatan antara TNI dan masyarakat lokal, yang selama ini hidup di tengah keterbatasan akses.
Panglima Komando Operasi TNI (Koops) Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, turut memberikan apresiasi atas dedikasi personel di lapangan.
“TNI tidak hanya hadir untuk bertempur, tetapi juga untuk melayani. Apa yang dilakukan Satgas 733/Masariku ini adalah bentuk nyata dari kepedulian dan kemanusiaan. Di wilayah seperti Nduga, kehadiran TNI harus menjadi harapan, bukan ketakutan, ” tegasnya.
Kegiatan sosial ini menegaskan bahwa di balik seragam loreng, ada hati yang peduli. Satgas Yonif 733/Masariku hadir bukan sekadar menjalankan perintah, tetapi juga menebar harapan dan membangun jembatan kemanusiaan di tanah Papua.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono